ANALISIS PENERAPAN METODE FIFO (FIRST IN FIRST OUT) PADA PERSEDIAAN OBAT DI PUSKESMAS SINAR BARU
DOI:
https://doi.org/10.33019/ijab.v6i2.129Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode FIFO (First In First Out) dalam pencatatan persediaan obat di Puskesmas Sinar Baru, untuk mengetahui perhitungan tarif biaya obat, dan untuk mengetahui kendala dalam penerapan metode FIFO pada pencatatan persediaan obat. Jenis penelitian ini bersifat kualitatif dan deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Sinar Baru. Dokumentasi, wawancara, dan observasi merupakan metode pengumpulan data. Di sisi lain, metode analisis data meliputi pengumpulan data, pengurangan data, penyajiannya, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Puskesmas Sinar Baru telah menerapkan metode FIFO dengan baik dandengan benar dalam pencatatan persediaan obat yang ada. Hal ini ditunjukkan dengan pencatatan kartu stok manual dan kartu stok digital yang memiliki kesesuaian dan kesamaan terkait pencatatan dan saldo akhir obat dengan metode FIFO, yaitu dengan menerbitkan persediaan obat yang masuk terlebih dahulu untuk diterbitkan. Kemudian untuk pembayaran tarif biaya obat, Puskesmas Sinar Baru telah mengikuti perhitungan dan margin sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Selanjutnya untuk Kendala yang terjadi saat menerapkan metode FIFO adalah terkadang pasokan obat yang baru saja memasuki tanggal kedaluwarsa lebih cepat daripada pasokan obat yang ada. Oleh karena itu, Puskesmas ini tidak hanya menggunakan metode FIFO untuk pencatatan pasokan obat, tetapi dalam situasi yang dijelaskan sebelumnya memerlukan alternatif lain, yaitu dengan menggunakan metode FEFO (First Expired First Out). Metode ini memprioritaskan obat yang tanggal kedaluwarsanya sudah dekatuntuk dikeluarkan terlebih dahulu. Oleh karena itu, dengan menggunakan kedua metode ini, dimungkinkan untuk mengoptimalkan dan mengoptimalkan pasokan obat di Puskesmas Sinar Baru.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Ismi Maharani, Iskandar, Himmatul Ulyah

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.